vUr5v3Aga5Yx91u6PVcXOoUvbSaqSTTT1jtWFLWh
Bookmark

🌿 Eksplorasi Hijau Ibu Kota: Rekomendasi Wisata Alam Tersembunyi di Jakarta yang Wajib Dikunjungi

daftar wisata alam terbaru di Jakarta
daftar wisata alam terbaru di Jakarta
Kanigoropark.info - Meski dikenal sebagai kota metropolitan yang padat, Jakarta ternyata menyimpan sisi hijau yang menenangkan. Di sela gedung tinggi dan jalanan sibuk, ada banyak ruang terbuka yang menawarkan pengalaman alam yang menyejukkan bagi siapa saja yang ingin rehat sejenak dari hiruk pikuk kota.

Melalui panduan ini, kamu bisa menemukan berbagai tempat wisata alam yang bukan hanya indah, tapi juga menghadirkan pengalaman autentik—mulai dari hutan mangrove, taman kota, hingga wisata air yang cocok dikunjungi bersama keluarga atau teman.

Kalau kamu sedang mencari referensi lengkap tentang wisata alam yang sedang hits tahun ini, kamu bisa juga cek daftar wisata alam terbaru di Jakarta yang selalu diperbarui setiap musim liburan.

1. Hutan Mangrove Pantai Indah Kapuk – Suasana Alam di Tengah Kota

Berada di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, Hutan Mangrove menjadi destinasi alam paling populer bagi warga ibu kota. Begitu melangkah masuk, kamu langsung disambut aroma khas air payau dan suara burung laut yang menandakan kamu sudah jauh dari hiruk pikuk kota.

Harga tiket masuknya berkisar antara Rp30.000–Rp50.000, tergantung hari kunjungan. Selain berjalan di atas jembatan kayu yang membelah hutan bakau, kamu juga bisa mencoba perahu kayu tradisional untuk menjelajahi area mangrove lebih dalam.

Datanglah di pagi hari, sekitar pukul 07.00, untuk menikmati udara segar dan pencahayaan alami yang sempurna bagi kamu yang suka fotografi. Jangan lupa membawa topi dan air minum, karena rute jalannya cukup panjang.

2. Setu Babakan – Sentuhan Alam dan Budaya Betawi

Berada di Jakarta Selatan, Setu Babakan adalah destinasi yang memadukan keasrian alam dengan kearifan lokal. Danau alami seluas 30 hektar ini dikelilingi pepohonan rindang dan rumah-rumah khas Betawi yang masih terawat.

Selain bisa menikmati pemandangan air tenang, pengunjung juga dapat mencoba kuliner tradisional seperti kerak telor, dodol Betawi, hingga es selendang mayang. Harga tiket masuknya gratis, namun kamu cukup membayar parkir sekitar Rp5.000–Rp10.000.

Datanglah di akhir pekan, karena biasanya ada pertunjukan budaya Betawi yang membuat pengalaman semakin berkesan. Setu Babakan menjadi contoh sempurna bagaimana wisata alam dan warisan budaya bisa hidup berdampingan di tengah kota modern.

3. Taman Suropati – Oase Tenang di Jantung Menteng

Bagi kamu yang mencari suasana hijau tanpa harus keluar jauh, Taman Suropati bisa jadi pilihan terbaik. Berlokasi di kawasan elit Menteng, taman ini menawarkan udara segar, pepohonan besar, dan taman bunga yang terawat.

Yang menarik, setiap Minggu pagi sering diadakan kegiatan musik akustik dan kelas yoga gratis di area tengah taman. Tak hanya menjadi tempat bersantai, Taman Suropati juga menjadi ruang interaksi sosial yang menumbuhkan rasa kebersamaan antarwarga Jakarta.

Kamu bisa datang kapan saja karena taman ini buka 24 jam dan gratis untuk umum.

4. Allianz Eco Park – Wisata Edukasi dan Alam Sekaligus

Terletak di dalam kawasan Ancol, Allianz Eco Park menghadirkan konsep wisata alam modern yang mengedukasi. Di sini kamu bisa belajar tentang energi terbarukan, melihat kebun mini organik, hingga mencoba kegiatan seperti flying fox atau paintball outdoor.

Harga tiketnya sekitar Rp35.000–Rp50.000, belum termasuk tiket masuk Ancol.
Bagi keluarga dengan anak kecil, tempat ini ideal karena menggabungkan unsur rekreasi dan edukasi lingkungan secara seimbang.

Tips tambahan: datanglah di pagi hari agar bisa mencoba semua wahana tanpa antre panjang, dan jangan lupa membawa botol minum sendiri karena area ini mendorong gerakan “zero plastic”.

5. Taman Wisata Alam Angke Kapuk – Rumah bagi Ribuan Satwa

Masih satu kawasan dengan Hutan Mangrove PIK, Taman Wisata Alam Angke Kapuk adalah surga bagi pecinta satwa dan fotografi alam. Dengan luas lebih dari 99 hektar, taman ini menjadi habitat alami bagi lebih dari 60 jenis burung dan 20 spesies tanaman langka.

Bagi kamu yang gemar memotret, spot favorit di sini adalah menara pandang kayu di tengah hutan bakau—tempat terbaik untuk menyaksikan matahari terbenam.
Harga tiket masuknya sekitar Rp25.000–Rp40.000, dan disarankan membawa kamera dengan lensa zoom untuk hasil terbaik.

6. Kebun Binatang Ragunan – Wisata Alam Edukatif Sejak 1864

Ragunan bukan sekadar kebun binatang; ini adalah taman konservasi dengan lebih dari 2.000 spesies satwa dan area hijau yang mencapai 140 hektar. Pepohonan rindang dan jalur sepeda membuat tempat ini ideal bagi wisatawan yang ingin menikmati udara segar tanpa meninggalkan Jakarta.

Harga tiket masuknya Rp4.000 untuk anak-anak dan Rp6.000 untuk dewasa, sangat terjangkau untuk ukuran destinasi besar.
Selain melihat hewan, kamu bisa mampir ke Pusat Primata Schmutzer yang menjadi salah satu konservasi primata terbaik di Asia Tenggara.

7. Taman Tebet Eco Park – Ruang Publik Modern Bernuansa Alam

Sejak dibuka kembali dengan konsep baru, Tebet Eco Park menjadi ikon ruang hijau Jakarta Selatan. Dengan konsep “One Park, Two Experiences,” taman ini menggabungkan area rekreasi keluarga dan zona konservasi lingkungan.

Jembatan merah ikonik yang menghubungkan dua taman besar menjadi daya tarik utama. Banyak keluarga datang untuk berolahraga, bermain sepeda, atau sekadar piknik di rumput hijau yang luas.
Masuk ke taman ini gratis, namun pengunjung disarankan menjaga kebersihan dan tidak membawa plastik sekali pakai.

8. Kepulauan Seribu – Surga Laut di Ujung Jakarta

Siapa bilang harus ke Bali untuk menikmati pantai biru dan pasir putih? Cukup menyeberang sekitar 1,5 jam dari Marina Ancol, kamu sudah bisa sampai di Kepulauan Seribu.

Pulau Tidung, Pramuka, dan Bidadari adalah tiga pulau favorit wisatawan. Selain snorkeling, kamu bisa bersepeda di atas jembatan cinta atau menikmati seafood segar di tepi pantai.
Harga tiket kapal sekitar Rp60.000–Rp100.000 per orang, tergantung jenis kapal dan tujuan pulau.

Tips penting: jika ingin pengalaman tenang dan harga penginapan lebih murah, datanglah di hari kerja. Banyak homestay lokal yang menawarkan paket lengkap dengan aktivitas laut.

9. Waduk Pluit City Park – Spot Sunset Favorit di Jakarta Utara

Dulu dikenal kumuh, kini Waduk Pluit berubah menjadi taman publik modern dengan jogging track, area bermain anak, dan pemandangan matahari terbenam yang menakjubkan.

Tempat ini gratis untuk umum dan buka setiap hari hingga malam. Banyak fotografer dan pesepeda memilih spot ini untuk hunting foto golden hour.
Datanglah menjelang sore agar kamu bisa menikmati suasana langit jingga yang memantul di permukaan air waduk — pengalaman sederhana tapi menenangkan di tengah padatnya ibu kota.

10. Situ Lembang Menteng – Danau Kecil dengan Suasana Damai

Situ Lembang sering disebut sebagai permata tersembunyi di tengah kota. Dikelilingi pepohonan dan taman bunga, danau ini menjadi tempat favorit untuk jogging pagi atau duduk santai sambil membaca buku.

Meski tidak sebesar taman lainnya, keunggulan Situ Lembang adalah ketenangan dan keasrian yang terasa alami. Tidak ada tiket masuk, hanya cukup menjaga kebersihan dan ketertiban selama berada di area taman.

Jakarta memang tak hanya soal gedung tinggi dan kemacetan. Jika kamu mau sedikit meluangkan waktu, sisi hijau kota ini bisa memberikan pengalaman yang menyegarkan, edukatif, dan penuh kejutan.
Mulailah petualanganmu dari tempat-tempat di atas, atau cari inspirasi tambahan melalui daftar wisata alam terbaru di Jakarta untuk menemukan destinasi yang sesuai dengan gaya liburanmu.

0

Posting Komentar